Selalu ada gaya dan teknik desain yang menonjol dan disukai pada masanya. Yuk, mari kilas balik tren desain sepanjang tahun 2016.
Gaya dan teknik desain yang trendi ini mungkin saja masih akan berlangsung di tahun depan.
1. Flat Design & Material Design
Tren teknik (atau trik) material design yang banyak digunakan di tahun 2016 adalah menggunakan warna-warna retro dan bayangan/shadow untuk memberikan efek ruang pada gambar, terutama dalam desain web/UX
Flat design sebenarnya bukan hal baru lagi, sudah menjadi tren dari tahun-tahun sebelumnya. Tepatnya ketika Google mulai memperkenalkan tipe desain ini di template akunnya.
BACA JUGA: Kilas Balik: Tren Visual Sepanjang Tahun 2016
2. Watercolors / Cat Air
Warna dan efek cat air atau watercolors memiliki daya tarik sendiri di tahun 2016. Nuansa yang menggugah dan sentuhan unik pada setiap gambar memilik daya tarik dan tempat tersendiri di tahun 2016.
Teknik ini sering diaplikasikan pada background / latar, obyek gambar alami/ natural, hingga yang terakhir cukup hits adalah efek hand-painting seperti foto/potrait. Karena selain dengan melukis, efek cat air dapat dilakukan menggunakan brush di Adobe Illustrator.
3. Poligon
Satu kata, stylish.
Pengaplikasian poligon (yang tepat) pada gambar apapun akan memberikan efek gaya dan memperkuat tekstur, ruang dan/atau shading dari gambar tersebut.
4. Bunga
Sentuhan feminim bunga dalam gambar memang enggak ada matinya.
Tren desain yang berorientasi pada obyek bunga mungkin bukan hal yang baru, namun teknik dan pengaplikasiannya di tahun 2016 semakin beragam, mulai dari efek cat air, atau lukisan vintage atau jadul.
Semoga bermanfaat!
2 pemikiran pada “Kilas Balik: 4 Tren Desain Grafis 2016”